Sabtu, 27 Juli 2013

Teknik Fisika: Upgrade Diri

   Kuliah di Teknik Fisika ITS Surabaya bisa dibilang susah - susah gampang. Kok begini? ya memang begitu keadaannya. Ya jadi begini ceritanya. Jalur masuk PTN (Perguruan Tinggi Negeri) saat itu yang dilaksanakan secara serentak se-Indonesia ada 2 jalur yaitu SNMPTN Undangan (PMDK) dan SNMPTN Tes Tulis. Saya kuliah Teknik Fisika ITS lewat jalur SNMPTN Undangan pada tahun 2011 (sejak 2013 dirubah menjadi SNMPTN). Semua syarat sudah saya penuhi untuk mendaftar SNMPTN Undangan waktu itu. Hingga saya menunggu pengumuman lolos hampir 2 bulan lamanya dan Alhamdulillah berkat hikmah dari Allah SWT, saya lolos SNMPTN Undangan. Dari beberapa ratus calon mahasiswa yang mendaftar untuk masuk Teknik Fisika ITS lewat jalur ini saya menjadi 35 mahasiswa yang terpilih untuk menjalani kuliah di Teknik Fisika ITS. Amin.
    Gambar 1. Logo Jurusan Teknik Fisika ITS Surabaya

       Seiring berjalannya waktu, perkuliahan sudah saya jalani selama 4 bulan. Kuliah yang saya jalani pun tidak melulu untuk urusan akademik, namun juga urusan non-akademik. "Masa Orientasi" adalah sebutan umumnya bagi para mahasiswa yang baru memasuki dunia kampus. Dimana mahasiswa harus beradaptasi terhadap perubahan lingkungan di kampus. Dari awalnya menjadi siswa SMA, kemudian memasuki dunia mahasiswa yang penuh dengan gejolak. Perubahan yang terjadi sangat pesat. Saya harus beradaptasi dengan lingkungan mahasiswa teknik yang perlu ketegasan dan cekatan. Beberapa jam kuliah dalam sehari saya ikuti dan merasakan perbedaan dengan waktu saya belajar di bangku SMA. Bagaimana mempelajari ilmu fisika dan matematika dengan dasar ilmu keteknikan, serta sains terapan. Tetapi, berkat niat dan usaha yang kuat semua itu bisa berjalan dengan lancar.

    2. Gapura Depan Jurusan Teknik Fisika ITS Surabaya

      Sudah 2 tahun saya kuliah, sejak 2011. Saya merasa diri saya ter - upgrade. Belajar di Teknik Fisika (TF) bukan hanya mempelajari sains fisika murni tetapi juga bidang engineering-nya (rekayasanya). Ilmu Akustik dan Vibrasi, Energi dan Pengkondisian Lingkungan, Rekayasa Instrumentasi dan Kontrol, Rekayasa Bahan, Rekayasa Fotonik, Kalibrasi dan Pengukuran, Rekayasa Elektrikal, Mekanikal, Kimia dan Komputasi, serta sedikit ilmu Statistik. Sungguh kompleks, tetapi memang asik belajar ilmu ketenikfisikaan. Menganalisis gejala fisika yang ditimbulkan oleh fenomena alam membuat saya paham permasalahan di bidang fisika teknik. Selain itu, berawal dari dasar tersebut mahasiswa Teknik Fisika dapat menjamah seluruh bidang keteknikan.
 
   Bicara Elektrikal, di TF belajar Rangkaian Listrik untuk arus kuat dan Elektronika, Pemrosesan Sinyal untuk arus lemah. Bicara soal Chemical Engineering, kita belajar Kimia Dasar dan Pengendalian Proses, bicara Energi Terbarukan, kita mendalami dengan Energi Baru dan Terbarukan, serta bentuk aplikatif pada Sistem Penyimpanan Energi. Bicara Bahan/Material kita lebih ke penelitian tentang teknologi material yang terbaru dan tidak luput pada pengendalian korosi. Untuk urusan Mekanikal kita belajar lebih banyak yaitu Aerodinamika, Mesin-Mesin Fluida, Komputasi Dinamika Fluida, dll. Kita juga belajar ilmu rekayasa Fotonika, yaitu pada Teknik Optik, Sistem Fotonik, Divais Fotonika, Laser dll. Kalau untuk urusan Instrumentasi dan Kontrol, jangan ditanya, arek TF jagonya. Kalo bicara tentang instrument, arek TF yang lebih banyak peminatnya.

   Saya menjadikan bidang keahlian ini cukup menarik bagi saya dan menyenangkan dalam hidup. Keputusan untuk melanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi di bidang Teknik Fisika adalah cita - citaku kedepannya. Namun, semua yang berubah dalam kehidupan kelak akan menjadi cerita tersendiri bagi kita semua.

Beberapa List perusahaan yang merekrut pegawai dari Lulusan Teknik Fisika :

List Lulusan - Lulusan Teknik Fisika

Surabaya, Pagi, 28 Juli 2013 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar